Bandung, masjidnusantara.org–Masjid Nusantara menyalurkan 11 sapi dan 375 kambing dalam rangka merayakan Idul Adha 1444 H. Penyaluran yang bertajuk Kurban Masjid Pelosok (KMP) ini disebar ke 58 desa se-Indonesia.
“Alhamdulillah, kurban tahun ini bisa menyalurkan lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Bahkan kami bisa menghadiahi 8 marbot untuk berkurban,” ucap Dadan Taryono, Departemen Program Masjid Nusantara.
Dadan menambahkan, keberhasilan program ini tidak terlepas dari bantuan para relawan Masjid Nusantara yang tersebar di berbagai provinsi.
“Kami melibatkan para relawan untuk menyalurkan kurban ke daerah yang jarang atau bahkan belum pernah ada kurban,” tambahnya.
Dadan menjelaskan, KMP memang menyasar daerah pelosok, di mana penduduknya jarang makan daging. Tujuannya agar penyaluran daging kurban lebih merata.
“Kami mendapat data dari relawan daerah mana yang minim pekurban. Kemudian, para relawan ini mengawal langsung proses kurban dari awal hingga akhir, sehingga keamanannya secara syariat pun terjaga,” ungkap Dadan.
Apresiasi juga disampaikan salah satu pekurban, Rieke Anwari. Ia menyoroti pemakaian daun pisang dan bahan dari alam lainnya, yang digunakan untuk mengemas daging kurban.
“Bagus sekali programnya membungkus pakai daun, mengurangi sampah plastik. Luar biasa, salut. Besek, lidi kelapa, sesuai sumber daya alam yang ada di tempat tersebut,” tutur Rieke.
Masyarakat juga merespon positif program ini. Tercatat, ada 14.481 penerima manfaat daging kurban yang tersebar di 9 provinsi.