Bandung, masjidnusantara.org—Yayasan Masjid Nusantara (YMN), lembaga filantropi yang bergerak memakmurkan masjid di pelosok Indonesia, menyindir maraknya perang baliho politik dengan ajakan membangun masjid.
Ajakan itu terpampang dalam baliho berukuran 5×10 meter di ruas gerbang tol Moch Toha, Kota Bandung, bergambar aktor dan traveller Adhin Abdul Hakim. Tulisan di baliho bertuliskan ‘Bukan Nyaleg, Bukan Nyari Jodoh, Bantu Saya Bangun Masjid di Pelosok’.
Viralnya baliho itu setelah unggahan video di akun instagram @abdulhakimtop dan @masjidnusantara ramai di media sosial. Aktor nyentrik itu berujar tidak tahu menahu soal adanya baliho bergambar dirinya. Ia malah mencari siapa desainer yang telah membuat baliho itu.
“Ini siapa yang pasang foto gue di baliho ini?”cetus Adhin.
Sejak diunggah 15 September 2021, video Adhin telah ditonton puluhan ribu netizen dan menuai ratusan komentar.
Di video berikutnya, host tayangan televisi Jelajah Masjid Nusantara ini mengajak masyarakat untuk membantunya membangun masjid bagi muslim pelosok Indonesia.
“Buat semuanya yang mau berdonasi bangun masjid, bantu gua. Insya Allah nanti kita bisa bangun ribuan masjid di pelosok Indonesia,” kata Adhin menutup rangkaian video itu.
Tuai Respon Netizen
Viralnya video ini menuai komentar akun @Sam4we : ia menulis komentar bernada sindiran maraknya perang baliho politisi
“Wkwkw..saingan gusti kanjeng pu**n m**harani,” tulisnya, seolah menyindir maraknya pemasangan baliho politisi.
Tanggapan positif bernada guyon diungkapkan akun @Bujangpalala44, ia menyebut baliho semacam ini seharusnya ada di New York, Amerika Serikat.
“Ini seharusnya di New York, Bang, dipajang,” tulisnya.
Komentar dukungan datang dari pemilik akun @Pristiana-siska untuk terus membangun masjid di pelosok Indonesia terus dilakukan Adhin Abdul Hakim.
“Ganteng kok bang…ganteng. Setuju pemirsah? Semoga Allah mudahkan dan diberkahi setiap langkah kita,” tulisnya.
Demikian pula komentar pemilik kaun @Isratuljannah, menulis, “Kak Adhin, semoga dengan banyaknya masjid, makin banyak juga yang sama-sama berhijrah dan istiqomah. Aamiin,” katanya.
Kampanye Sosial YMN
Direktur Masjid Nusantara, Pras Purworo mengatakan, baliho ajakan bangun masjid sengaja dipampang sebagai bagian dari kampanye sosial. Hal itu juga terinspirasi maraknya pemasangan baliho politik belakangan ini.
“Itu bagian dari campaign kami menggugah masyarakat untuk turut membangun masjid bagi saudara kita di pelosok Indonesia,” ungkap Pras.
Diangkatnya narasi bernada sindiran terhadap ramainya pemasangan baliho politik menurutnya sekaligus mengingatkan., bahwa selain urusan dunia, jangan lupa pula urusan akhirat, berbagi kepada sesama salah satunya.
“YMN memiliki program bertajuk Jelajah Masjid Nusantara dipandu aktor dan traveller Adhin Abdul Hakim, untuk itu baliho ajakan itu didesain dengan memajang foto dan narasi mengajak,” pungkasnya. (*)